VIDEO : Dibonceng Kades Sukajaya Lempasing, Bupati Pesawaran Kunjungi Korban Banjir

Bandar Lampung, medianusantaranews.com

Bupati Pesawaran, Dendi Romadhona. ST mengunjungi korban banjir di desa Sukajaya Lempasing, Kecamatan Teluk Pandan Kabupaten Pesawaran, Senin 12/03.

Pada kesempatan kali ini, di tengah guyuran hujan Dendi yang ditemani oleh beberapa satker terkait juga berkoordinasi dengan kades setempat, A. Zainuri. Spd dan camat Teluk Pandan Yuliardi untuk berusaha melakukan penanganan guna meminimalisir bencana banjir untuk kedepannya.

” Kita akan coba normalisasi sungai ini, tapi jika memungkinkan dan bisa dikondisikan kita tarik lurus aliran sungai yang saat ini berkelok – kelok. Sebab aliran yang terlalu berkelok dan mematah ini juga sangat berpotensi sebagai salah satu penyebab banjir.” Ungkap Dendi pada kepala desa Sukajaya Lempasing dan camat Teluk Pandan.

Dendi juga kemudian meminta kepala desa untuk mengantar dirinya mengunjungi korban banjir dengan berboncengan pada motor dinas kepala desa. Tidak lupa bupati Pesawaran ini juga memberikan bantuan tali asih secukupnya guna membantu warga yang rumahnya rusak karena ditrjang derasnya aliran sungai.

” Ini bantuan dari saya mohon diterima untuk membantu bapak ibu sekalian membangun kembali rumah yang rusak. Cukup tidak cukupnya mohon diterima dengan ikhlas.” Ucap Dendi pada warga yang mengalami kerusakan rumah.

Dendi menghimbau pada warga sekitaran pinggir sungai agar tidak lagi membuang sampah sembarangan dialiran sungai.

” Ya manfaatkan fasilitas desa, kan sudah ada pelayanan SOKLI. Agar mengurangi banjir yang menyusahkan warga yang lain.” ujarnya.

Kepala desa Sukajaya Lempasing, A. Zainuri mengucapkan terima kasih atas perhatian dari bupati Pesawaran terhadap warganya yang tertimpa musibah.

” Kami mengucapkan banyak terima kasih pada bupati Pesawaran Dendi Romadhona. ST yang setidaknya telah rela berhujan – hujanan bersama saya mengunjungi warga yang menjadi korban banjir tahun ini.” Ungkap A. Zainuri diruangan kantornya.

” Untuk normalisasi kami juga mengharapkan secepatnya dilaksanakan, sebab memang daerah – daerah yang dikunjungi adalah titik rawan banjir yang tiap tahun pasti terjadi.” Tambahnya.

Diketahui, adalah setidaknya lima rumah yang mengalami kerusakan akibat banjir yang melanda desa Sukajaya Lempasing tahun ini. kelima rumah tersebut mengalami rusak parah sebanyak dua rumah, dan rusak ringan sebanyak tiga rumah.

Selain itu dinas kesehatan Pesawaran juga melalui puskesmas setempat membuka posko pelayanan korban banjir di desa tersebut selama tiga hari. Hal ini dimaksudkan agar tidak ada korban banjir yang mengalami penyakit susulan akibat efek dari banjir yang melanda.

( Adhit )




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *