Kendaraan Roda Empat Ini Terguling Di Kuburan

Banyuasin, medianusantaranews.com

Masyarakat Desa Sukamulya Kecamatan Betung Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan mendadak heboh, setelah mereka mengetahui ada sebuah mobil jenis APV berwarna putih silver dengan nopol BG 1636 KX berada ditengah lokasi pemakaman didesanya.

Warga yang ada dilokasi mengaku tidak ada yang mengetahui awal mulanya peristiwa itu dan mobil naas itu diperkirakan masuk dan terguling ditengah pemakaman sekira pukul 07.30 wib, ketika ada warga yang sengaja datang untuk berjiarah seperti tradisinya setiap menyambut datangnya bulan suci Ramadhan, ucap Rusdi kepada wartawan (13/05/2018).

Rusdi juga mengetahui ada mobil ditengah pemakaman setelah dirinya mau berjiarah di TPU kampung S.U.T Desa Sukamulya dan info warga yang rumahnya dekat TPU ini mendengar ada suara benturan keras seperti muncul dari kuburan itu, setelah dilihat ternyata ada mobil sudah terjengkang ditengah pemakaman, terang Rusdi menirukan penjelasan warga.

Mobil naas itu diduga melaju kencang dari arah Betung tujuan ke Sekayu dan sopirnya yang belum diketahui keberadaanya itu diduga mengantuk, sebab posisi jalan lurus dan tepat dilokasi kejadian kondisinya menurun dan mobil itu kalau dilihat bekas ban langsung mengarah ke TPU.

Atas kejadian itu mobil dalam kondisi rusak berat dan tidak ada kabar korban jiwa, karena pengemudi serta berapa penumpang lainya belum juga diketahui.

Informasi yang dihimpun dari bidan Tika, ada seorang yang dibawa ke tempatnya yang katanya kecelakaan di TPU Sukamulya dan mengalami luka robek di bagian kepala sebelah kanan itu saja dan oleh keluarganya langsung dibawa ke RSUD Banyuasin, sebab mengaku dirasakan didadanya terasa sesak bernafas.

” Saya tidak tau nama dan alamatnya termasuk waktu serta tempat kejadianya dan tadi korban dibawa kemari oleh keluarga yang kemudian langsung dibawa ke RSUD Banyuasin”, katanya.

Sementara anggota Satlantas dari Polposlantas Musi Indah Betung Bripka GP. Andiko pihaknya sedang melakukan iden terhadap korban dan kendaraan yang ada dilokasi, katanya.

(wal)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *