Bandar Lampung, medianusantaranews.com
Usai melakukan gelaran Torch Relay ASIAN GAMES 2018 Pemerintah kota Bandar Lampung melepas tim peduli lombok sebagai bentuk kepedulian pemerintah kota bandar lampung untuk kemanusiaan.
Tim yang dibentuk ini diperuntukan melakukan dukungan medis yang terdiri dari dokter dan perawat.
” Saya berharap tim ini bisa bekerja dengan baik, ini untuk kemanusiaan semoga kita dj beri imbalan pahala yang terbaik ” kata Herman HN saat pembukaan di ruang rapat walikota Bandar Lampung. 8/08.
Ia pun menegaskan kepada para dokter dan perawat agar tidak membayangkan bisa tidur di tempat yang mewah, ia menegaskan kondisi disana harus bisa berbaur dan beradaptasi dengan rakyat.
” Ini untuk kemanusiaan, jangan berharap yang mewah – mewah. Nggak, Ini kemanusian kita rawat mereka, mereka tidak tau kita, kita beri tahu kalo kita dari Sumatra. Lampumg, ujungnya Sumatra ” imbuhnya.
Ia pun menghimbau kepada seluruh asisten dan staff yang hadir dalam rapat agar segala bentuk transaksi untuk keperluan medis di Lombok menggunakan kwitansi, karena segala bentuk pengeluaran akan di audit BPK.
” jdai beli yang perlu seperti obat – obatan untuk pereda sakit ringan, selimut, dan sarung. Terutama harus selimut dan sarung. Beras juga perlu dan mie instant sert keperluan lainnya itu dilengkapi dan di atur. Tapi tetap sesuai prosedur transaksi harus ada. Jangan sampai kita bantu orang tapi kita di penjarakan orang ” ujarnya.
Tim yang beranggotakan 5 orang dokter, 2 anggota PPDB, 15 perawat dan 1 orang asisten sebagai kepala tim tersebut akan melakukan perjalanan ke Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat pada esok dini hari 9/8. Herman HN pun mengatakan dengan pengiriman tim ini ia mengeluarkan dana hingga 500 juta untuk segala keperluan dan kebutuhan Timnya disana serta untuk pebelanjaan barang yang dibutuhkan.
” kita mengeluarkan dana tak terduga sekitar 500 juta lah ya, nanti juga bakal ada dari sumbangan – sumbangan warga dan pegawai pemkot Bandar Lampung juga ” tutupnya.
Peliput : Ido
Editor : Adhit
