Zaenal :  BBM Solar Dalam Kodya Palembang Aman

Palembang,medianusantaranews.com-Pertamina memastikan bahwa penyaluran BBM jenis Solar di Kodya Palembang dalam kondisi aman. “Kami sudah menyalurkan sesuai dengan alokasi kuota BBM Solar bersubsidi di Kodya Palembang serta Kabupaten dan Kota lain di Provinsi Sumatera Selatan,” ujar Pjs. Region Manager Communication & CSR Sumbagsel, Zainal Abidin.

Ditambahkan oleh Zainal, saat ini Pertamina telah menyalurkan rata-rata per bulan sebesar 10.800 Kilo Liter (KL) BBM Solar bersubsidi di Palembang. Terjadinya antrian kemungkinan disebabkan oleh adanya kenaikan permintaan oleh konsumen. “Dari sisi operasional kami tidak ada masalah. Jadi kemungkinan karena naiknya permintaan di satu titik SPBU tersebut,” tambahnya.

Menurutnya, untuk menghindari antrian di SPBU tertentu, disarankan kepada konsumen Solar bersubsidi mencari alternatif SPBU terdekat lain di Kodya Palembang. Saat ini, di wilayah Sumatera Selatan, Pertamina Sumbagsel memiliki 125 SPBU yang melayani penjualan solar. “27 SPBU di antaranya ada di wilayah Kodya Palembang,” paparnya.

Zainal juga mengingatkan bahwa Solar bersubsidi diperuntukkan untuk masyarakat umum. Sedangkan untuk kendaraan berat seperti truk industri tambang dan perkebunan tidak diperbolehkan mengisi Solar bersubsidi dan sudah disediakan BBM diesel lain khusus industri.

Ditambahkan oleh Zainal, masyarakat sebenarnya juga memiliki alternatif BBM diesel non subsidi yang disediakan di SPBU-SPBU Pertamina. “Kami juga menyediakan Pertamina Dex dan Dexlite yang dapat menjadi alternatif BBM diesel. Bahkan dengan kualitas Cetane Number (CN) yang lebih baik dibanding Solar bersubsidi,” jelasnya.

Untuk itu, Pertamina mengimbau masyarakat tidak perlu melakukan pembelian berlebih terhadap produk Solar karena tidak ada yang perlu dikhawatirkan baik dari sisi operasi penyaluran maupun pasokan di wilayah Palembang. “Stok Solar masih dalam kondisi aman. Stok solar Pertamina untuk wilayah Palembang per tanggal 26 Juli bisa memenuhi kebutuhan hingga kurang lebih 4.7 hari ke depan,” pungkasnya.(asta)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *