Pringsewu, Lampung
Medianusantaranews.Com-Ashari Kepala Pekon (Kakon) Sukaratu Kecamatan Pagelaran Pringsewu, menyangkal jika dipekonnya ada penyimpangan anggaran Dana Desa (DD) tahun lalu, kedatangan Ashari didampingi warga dan tokoh masyarakatnya memenuhi panggilan Kajari Pringsewu
Kedatangan Ashari dikantor Kejaksaan Negeri Pringsewu pada senin 18-08, menyampaikan pernyataannya seusai memberikan keterangan, secara tegas dia menyangkal bahwa tidak ada dugaan penyimpangan realisasi Anggaran Dana Desa (ADD) tahun 2017 di Pekonnya.
Kedatangan Ashari yang didampinggi 50 orang warga masyarakat pekon terdiri dari tokoh masyarakat, Agama dan pemuda serta aparatur pekon di Kajari Pringsewu disamping memenuhi panggilan sekaligus mengklarifikasi pemberitaan media, di hadapan awak media Ashari menyangkal semua apa yang dituduhkan terhadap dirinya,” terkait pelaksanaan ADD tahun 2017 semua dilaksanakan secara benar, semua ada dan tidak ada yang fiktip semua ada, bahkan sudah selesai semua,” ungkap Ashari.
Ditambahkan Ashari persoalan yang timbul selama ini hanya miskomunikasi selaku Kakon tentunya kita sikapi dengan kepala dingin apalagi warga sendiri, saya beranggapan itu semua merupakan kritikan yang sipatnya positif.
Menggenai penggunaan ADD semuanya sesuai juklak juknis, semua benar, karena semua kegiatan dilakukan bersama masyarakat.
Dia juga menyatakan siap dan bertanggung jawab, jika memang terjadi kesalahan dan penyelewengan dalam pengelolaan dan realisasi ADD artinya siap ditegor siap diawasi siap dibina.
“Saya siap bertanggung jawab atas segalanya, Siap untuk proses hukum dan saya siap mengundurkan diri sebagai Kepala pekon Suka ratu” tegasnya.
Hal senada di benarkan Marsidi yang juga mengelola anggaran pekon, Menurut Marsidi, realisasi DD di pekon sukaratu pengalokasiannya sudah sesuai hasil musyawarah pekon bahkan SPJ nya sudah selesai dan diterima, Sudah pernah di periksa Insfektorat.
Demikian juga warga lain Mareski, Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) LANDA, Lembaga Analisis Daerah Provinsi Lampung meminta Ashari selaku Kakon Sukaratu siapa pun yang bertanya dapat menunjukkan lokasi dan hasil pembangunan secara fisik apalagi pembangunannya menggunakan ADD. biar terang benerang jangan ragu kalau memang pekerjaannya jelas.
Lanjutnya, Sebaiknya Kakon juga dapat menjelaskan, apa dan dimana saja hasil program fisik, biar semua transparan dan tidak menimbulkan pertanyaan dan prasangka negatif dari masyarakat pekon sukaratu.
Wartawan Sahirun.