Kapolsek Gunung Agung Sarankan Penderita Gangguan Jiwa Dibawa Ke RSJ

Tulangbawang Barat,medianusantaranews.com – Kapolsek Gunung Agung AKP.Tri Handoko, SH bersama Bhabinkamtibmas Tiyuh Sakti Jaya AIPDA Wibowo, , sambangi warga yang menderita penyakit gangguan jiwa. Hal ini dilakukan lantaran Imam Hanafi yang diduga mengalami gangguan jiwa akibat ilmu kandangan tersebut mengamuk dan membuat tidak nyaman warga sekitar, Rabu (5/9/18).

Kapolsek Gunung Agung AKP Tri Handoko. SH, mewakili Kapolres Tulang Bawang AKBP Raswanto Hadiwibowo SIK, M.Si. mengatakan, pihaknya bersama Pamong setempat menyambangi rumah warga yang mengalami penyakit gangguan jiwa, lantaran meresahkan warga.

“Tiyuh Sakti Jaya saudara Imam Hanafi selama hampir 25 tahun mengalami gangguan jiwa, dan pihak keluarga terpaksa memasung dengan menggunakan rantai di rumahnya karena sering mengamuk,” jelasnya.

Menyikapi hal ini, Kapolsek Gunung Agung menyarankan kepada pihak keluarga agar segera mengobati anaknya dengan membawanya ke rumah sakit jiwa.

“Hal itu perlu dilakukan karena warga yang tinggal di sekitar rumah saudara Imam Hanafi sangat khawatir yang bersangkutan melakukan perbuatan yang dapat membahayakan keselamatan orang lain diluar dari kesadaranya. Maka kami berkoordinasi dengan Kepalo tiyuh beserta petugas medis Puskesmas setempat untuk membantu proses pengobatan ke RSJ Lampung.” Ujar Kapolsek.

Diketahui Kapolsek Gunung Agung AKP Tri Handoko, SH, selalu perintahkan Bhabinkamtibmas untuk selalu hadir dan berada ditengah- tengah masyarakat untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat, apalagi dalam hal membatu warganya yang sangat membutuhkan sangat diharapkan kehadiran petugas Kepolisian.

“Selaku petugas Kepolisan apalagi selaku Bhabinkamtibmas diharapkan untuk selalu hadir di tengah-tengah masyarakat. Hal tersebut sebagai perwujudan Polri yang Promoter (Profesional, Moderen dan Terpercaya),” pungkasnya.

Sementara itu, Imam Mukti selaku orangtua Imam Hanafi berharap kepada pihak terkait yakni Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial kiranya dapat memberikan bantuan terkait pengobatan anaknya.”Kami sangat membutuhkan bantuan dari dinas terkait, agar proses pengobatan anak saya berjalan lancar,”ujarnya.( GS).




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *