Akhirnya, Balai Desa Sukajaya Lempasing Yang Kondisinya Mengenaskan Di Rehab Juga

Pesawaran, medianusantaranews.com

Setidaknya para staff dan pegawai yang bekerja di balai desa Sukajaya Lempasing, Kecamatan Teluk Pandan kabupaten Pesawaran bisa bernafas lega.

Pasalnya sebentar lagi mereka tidak lagi bekerja dengan tekanan rasa takut akan ambruknya balai desa mereka sebab keadaannya sudah sangat mengkhawatirkan.

” Alhamdulillah mas, kemarin itu kan memang sudah rapuh di mana – mana. Terakhir itu waktu hujan deras bulan Desember 2017 lalu, kayu atap utama patah dan membuat kami khawatir akan menimpa kami.” Ujar Rusdi, salah satu staff di balai desa, Kamis, 01/02.

” Dulu waktu pemilihan kepala desa, saking rapuhnya ada kepala bayi yang bocor tertimpa genteng yang jatuh sendiri.” Timpal staff yang lain.

Sementara kepala desa Sukajaya Lempasing mengatakan, rehabilitasi ini sangat penting untuk kenyamanan para staffnya dalam bekerja.

” Gimana mau nyaman coba, lagi kerja, mata ngelirik ke atas terus karena khawatir takut tertimpa atap.” Cetus A. Zainuri.S. Pdi sembari bercanda.

” Makanya mau tidak mau saya harus perbaiki balai desa ini. Sebab sudah parah, kalau di biarkan ya tambah parah. Terus kami kerja gimana ?.” Tambah Zainuri.

Zainuri juga menambahkan, harapannya dengan kenyamanan bekerja para staffnya agar kemudian nanti di imbangi dengan pelayanan penuh pada masyarakat.

” Kalau nyaman kan melayani juga lancar, asal jangan saking nyamannya nanti pada enggak mau pulang ngantor aja, repot saya.” Canda Zainuri.

Pembangunan inipun mendapat dukungan dari masyarakat sekitar. Sebab menurut mereka memang sudah puluhan tahun balai desa mereka tidak pernah di rehab – rehab.

Dari dulu itu ya gitu – gitu aja, enggak ada yang perduli. Padahal khan Lempasing ini pintu gerbang daerah bibir pantai kabupaten Pesawaran. Malu lah kita balai desanya jelek amat kemarin itu. ” Kata Revi, salah seorang warga desa.

Namun yang pasti, para staff dan pekerja di balai desa itu nantinya akan benar – benar merasa aman dan nyaman dalam bekerja tanpa rasa khawatir lagi.

Rencananya, balai desa tersebut akan di rombak dan di bagi menjadi dua lantai. Yang mana pada lantai utama akan di jadikan balai pertemuan, sementara ruang kerja akan berada di lantai dua.

( Adhit )




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *