Didampingi Bupati, Ketua TP-PKK Buka Pembuatan Batik Daerah Banyuasin


Banyuasin, (MNN) Didampingi Bupati Banyuasin H. Askolani, Ketua TP-PKK Kabupaten Banyuasin dr. Sri Fitri Askolani melakukan kegiatan Pembinaan lanjutan pelatihan UKM dalam perkuat jaringan klaster Industri pembuatan Batik Daerah yang pelaksanaanya di Kantor Camat Talang Kelapa Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan (10/11/2019).

Terlihat hadir dalam kegiatan Hj. Neni Triharyani Wakil Ketua TP-PPK Kab. Banyuasin, Drs. Lukman , MM Kadis Perdanganagan Koperasi dan UKM, Ir. Ana Suzana, M.Si Kaban Pertahan Pangan, Aminudin , S.Pd. S. Ip. MM Kadis Komunikasi dan Informasi, Aripin Nasution , S.Sos Camat talang Kelapa, Handoyo dari Balai Batik Nasional Jogjakarta, Para Lurah dan Kepala Desa se-Kecamatan Talang Kelapa dan Pesarta Pembatik Kecamatan Talang Kelapa sekitar 100 orang.

Dalam sambuatan Ketua TP-PPK Kabupaten Banyuasin menguraikan pada bulan April tahun 2019 dari Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM telah melaksanakan kegiatan pembinaan UKM dalam memperkuat jaringan klaster industri pelatihan pembuatan batik daerah dan pada anggaran perubahan 2019 Dekransda Kabupaten Banyuasin melalui Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM melaksanakan pelatihan lanjutan pembuatan batik daerah kepada ikm kerajinan batik dan tandang sehingga mampu memproduksi batik Banyuasin secara mandiri dan memiliki daya saing untuk meningkatkan pendapatan bagi IKM.

Lebih jauh dalam pidatonya dijelaskan bahwa kami telah melakukan kunjungan ke Balai Besar kerajinan dan batik di Jogjakarta dari hasil pertemuan dengan mereka Insya Allah kedepan pemerintahan Kabupaten Banyuasin melakukan kerja sama secara kelembagaan dalam mengembangkan batik Banyuasin yang meliputi pembuatan desain pelatihan membatik, batik cap dan tulis pengembangan SDM batik dan promosi dan pameran di mana disuplai akan disiapkan oleh Balai batik.

Masih dalam pidatonya, ada beberapa hal yang perlu disampaikan semoga dapat bermanfaat bagi kita semua dengan mengucap Bismillahirrohmanirrohim pelatihan membatik bagi Industri Kecil Menengah (IKM) di Kabupaten Banyuasin Tahun Anggaran 2019 pada tanggal 10 November sampai dengan 14 November 2019 saya nyatakan secara resmi di “buka”.

Kesempatan itu dalam sambutan Bupati Banyuasin H Askolani membeberkan Pelatihan membatik merupakan upaya menumbuh kembangkan kultur budaya yang berbasis pada kearifan lokal sebagai rencana lainnya Inovasi dan kreasi mutakhir serta tren baru di bidang perbaikan Indonesia khususnya Kabupaten Banyuasin pelatihan membatik bertujuan untuk meningkatkan kreativitas pembatik designer, seniman, pengusaha, pengrajin.

Untuk itu lanjut Bupati, pelatihan membatik sebagai rangsangan awal dalam pertumbuhan batik di Kabupaten Banyuasin hasil akhir yang diharapkan batik Banyuasin dapat menjadi kebanggaan masyarakat Banyuasin dalam ikut serta dengan batik nusantara (GBN).

Industri batik telah berkembang di Kabupaten Banyuasin bahkan telah dapat memberikan kontribusi cukup berarti dalam ekspor non migas dalam jangka panjang tantangan yang dihadapi perlunya melestarikan dan meningkatkan nilai tambah batik yang merupakan potensi kekayaan daerah sebagai bagian pendapatan asli daerah tentunya, tutup Bupati.(asta)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *