Palembang,medianusantraanews.com- Pt. Medco E&P Indonesia, Medco E&P Grissik Ltd bersama SKK Migas Perwakilan Sumbagsel selenggarakan ‘Workshop Industri Hulu Migas bersama Wartawan’ di Palembang Provinsi Sumsel.
Pelatihan itu berlangsung di hotel Ibis Palembang pada 12-14 November 2023, yang diikuti sekitar 60 wartawan dari yang datang dari 8 Kabupaten/Kota dan intinya pelatihan itu membahas tentang industri hulu migas dan tantangan bagi media massa di era digital.
Acara yang dihadiri oleh Senior Manager Communication PT Medco E&P Indonesia Leony Lervyn, Manager Field Relations & Community Enhancement SSR Hirmawan Eko Prabowo, Kepala Departemen Formalitas & Komunikasi SKK Migas Sumbagsel Syafei, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumsel Firdaus Komar dan Ketua Forum Wartawan Migas Sumbagsel Octap Riady serta para ketua organisasi wartawan lainnya yang ada di Sumatera Selatan.
Dalam pelatihan kali ini menampilkan pembicara Head of Research & Business Development Republika.co.id, Riky Romadon dan Asisten Redaktur Pelaksana User Generated Content Republika, Kartaraharja Ucu sebagai narasumber yang memaparkan teknik memonetisasi konten dan cara ciptakan konten kreatif yang disukai viewer dan google friendly.
Pada kesempatan itu, Safei selaku Kepala Departemen Formalitas SKK Migas Sumbagsel memaparkan tentang aktivitas industri hulu migas yang di antaranya, proses eksplorasi dan produksi migas, pengamanan objek vital nasional dan multilplier effect industri ini.
“Kami mengajak rekan-rekan jurnalis untuk terus dukung upaya Kontraktor Migas dalam menjalankan tugasnya memenuhi kebutuhan energi nasional dengan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga Obvitnas,” ujarnya.
Senior Manager Communications Leony Lervyn berharap para peserta dapat memanfaatkan waktunya yang sebaik mungkin ilmu yang diperoleh tersebut. “Melalui pelatihan ini, kami berharap rekan-rekan dapat terus berkarya dan memberikan informasi yang berkualitas pada Masyarakat, khususnya industri hulu migas,” ujarnya.
Leony juga menyampaikan, saat ini, Medco E&P mengelola dan kembangkan aset-asetnya, baik di dalam dan di luar negeri dengan total produksi minyak dan gas mencapai 161 MBOEPD di kuartal III.
Dijelaskanya, salah satu aset yang berkontribusi bagi Medco E&P dari sisi produksi adalah Blok Corridor yang dikelola Medco E&P Grissik Ltd.
Lanjutnya, selain Corridor, Medco E&P juga mengelola tiga blok migas lainnya di sini, yaitu Rimau, Lematang, dan South Sumatra. Produksi gas Medco E&P juga telah dimanfaatkan oleh PT Pupuk Sriwijaya, Kelistrikan dan Gas Rumah Tangga di Kota Palembang dan Sekayu, tutupnya. (adv/MNN/waluyo).
Sumber berita Humas Medco E&P
