Bandar Lampung, medianusantaranews.com
Padepokan Gajah Panunggal yang berpusat di daerah Pecoh Raya Bandar Lampung saat ini sedang berupaya ekstra menghindari generasi muda diwilayahnya dari bahaya laten narkoba.
Hal ini diungkapkan Nurdin. SPt, ketua dari padepokan gajah panunggal saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa 06/03.
” Narkoba memang sangat berbahaya, dan saat ini kita sudah dinyatakan sebagai negara yang darurat bahaya laten narkoba.” Ujar Nurdin.
” Maka dari itu, kami warga masyarakat Pecoh Raya kemudian berinisiatif bagaimana caranya menjaga kesatuan pemuda – pemudi didaerah kami dengan hal – hal yang positif.” Tambahnya.
Nurdin juga mengatakan, upaya mereka menggunakan kesenian budaya untuk kemudian mengumpulkan pemuda di hari – hari tertentu merupakan cara efektif dalam hal mengkontrol kegiatan para pemuda sendiri.
” Kita dirikan padepokan ini, bersama tokoh – tokoh masyarakat yang ada dikampung sini. Kemudian kita minta masukkan dari rekan kita tokoh muda Lampung Avi Cenna Isnaini yang saat ini rencananya akan kami lantik menjadi dewan pembina Padepokan Gajah Panunggal. Akhirnya setelah semua merasa cocok, kita dirikan.” Ujar Nurdin.
” Hal ini memudahkan kami, jika para pemuda berkumpul bersama kami, setidaknya kami telah membantu orang tua mereka dengan turut mengawasi, dan para pemuda tersebut juga melakukan hal positif yang tidak membosankan bagi mereka.” Urai Nurdin.
” Kegiatan ya kita isi dengan latihan bela diri, kemudian seni atraktif berupa debus. Tapi kita juga tidak lupa selalu memberikan siraman rohani keagamaan pada mereka. Harapannya agar makin membentengi diri mereka untuk tetap berniat menjauhi narkoba.” Imbuhnya lagi.
Nurdin menegaskan, meskipun masih minim karena kurangnya pendanaan tetapi beliau bersama para tokoh disana optimis dan akan terus berusaha mengembangkan Padepokan Gajah Panunggal demi menyelamatkan anak bangsa dari narkoba dan menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
” Kita memang masih memakai alat seadanya, seragam kita masih dalam proses pembuatan yang saat ini dibantu juga oleh saudara kita Avis ( Sapaan akrab Avi Cenna Isnaini ). Tetap kita optimis dan berusaha menyuguhkan kegiatan yang menarik dan tidak membosankan bagi pemuda. Harapan kita nantinya yang tertarik tidak hanya dari Pecoh Raya ini saja, tapi meluas hingga seluruh Bandar Lampung. Tentu saja berdampingan dengan kelompok seni budaya lain seperti TTKDH dan yang lain, kita semua mohon bimbingan dari sesepuh juga.” Harap Nurdin.
( Adhit )