Muara Enim, medianusantaranews.com
Kasus anak membunuh orang tua kandungnya terjadi lagi. Kali ini kejadiannya di daerah Kabupaten Muaraenim, Sumatera Selatan (Sumsel). Tepatnya di Segamit Kecamatan Semende Darat Ulu Kabupaten Muara Enim.
Adalah Ataillah nama anak tersebut, warga Desa Segamit, Kecamatan Semende Darat Ulu membunuh ayah kandungnya Izudumin.
Dari informasi yang didapat, pristiwa ini terjadi pada Jum’at (16/03).berawal pelaku Ataillah yang sudah tidak tinggal bersama orang tuanya lagi terjadi pertengkaran dengan adiknya Tamami sekitar pukul 07:00 WIB.
Karena takut, adik pelaku lari dan menuju Desa Aremantai dimana tempat tinggal ayahnya.
Adik pelaku Tamimi kemudian menceritakan kepada ayahnya tentang apa yang sedang terjadi antara dia dengan pelaku. Dimana pelaku mengamuk dalam rumahnya.
Mendapat informasi tersebut, Izudumin yang tiada lain orang tua kedua kakak beradik yang sedang ribut tersebut langsung menuju tempat tinggal anaknya Ataillah di Desa Segamit.
Dia berusaha untuk menenangkan anaknya Ataillah agar tidak mengamuk lagi. Dari sumber sekitar pukul 08:00 WIB, Izudumin tiba di rumah dan langsung masuk ke rumah anaknya Ataillah dengan menaiki tangga. Namun tanpa diduga kalau ia bakal diserang dengan menggunakan senjata tajam jenis pisau oleh anaknya sendiri. Pelaku mengarahkan pisaunya dan tepat menikam bagian dada atas ayahnya. Korban sempat berupaya menyelamatkan diri dari amukan anak kandungnya itu, namun naas baru berjalan beberapa meter ia langsung tersungkur ke tanah karena luka yang dialaminya.
Sedangkan pelaku, masih belum puas telah menikam ayahnya sendiri, Ataillah kembali mengambil parang dan merusak kendaraan motor yang dikendarai ayah dan adiknya.
Sedangkan ayah kandungnya yang sudah roboh ditanah, nyawanya tidak bisa tertolong lagi. Tewas dengan bersimbah darah.
Sementara adik pelaku, Tamami, melihat kakaknya yang sudah kemasukan syetan,berlari dan menyelamatkan diri menghindar ke rumah tetangga. Warga disekitar kejadian tidak berani mendekat karena kondisi pelaku sedang mengamuk dan masih membawa sajam.
Warga pun kemudian segera menghubungi pihak kepolisian terdekat, yang kemudian langsung datang ke TKP dan segera dapat mengamankan pelaku.
Izudumin, ayah kandung pelaku yang menjadi korban kebrutalan anak kandungnya sendiri, tewas di lokasi kejadian akibat kehilangan banyak darah dan luka tusuk di bagian dada yang mematikan.
Jenazah korban langsung dievakuasi dan dibersihkan untuk kemudian dimakamkan. Sejumlah keluarga korban tampak terguncang dan dirudung kesedihan atas kejadian tersebut. Mereka tidak ada yang mengira pelaku dapat berbuat hingga sejauh itu. Hingga saat ini aparat kepolisian yang sudah menahan pelaku masih menyelidiki untuk mengungkap motif pembunuhan
(Ab)