Pilgub Lampung makin mendekati masa penghitungan suara, para cagub peserta pilgub Lampung 2018 makin gencar dan intensif melakukan pendekatan – pendekatan pada masyarakat.
Melalui tim suksesinya, mereka mengkampanyekan program – program unggulan para cagub Lampung baik melalui media cetak, online maupun media sosial.
Isu seputar kesejahteraan dan kemakmuran masih menjadi pembahasan favorit bagi para tim sukses para cagub. Kesulitan petani dalam memperoleh pupuk, dan murahnya harga komoditi pertanian pun tetap menjadi sorotan, seperti masa -masa kampanye yang lalu – lalu.
Atas hal ini, ketua ikatan keluarga besar alumni MAN 2 Bandar Lampung ( IKA MANDA ) yang juga merangkap sebagai ketua alumni peternakan Universitas Lampung ( KOBOI UNILA ), Avi Cenna Isnaini biasa disapa Avis berharap agar senantiasa siapapun yang nanti terpilih menjadi gubernur tidak hanya memberikan ” angin syurga ” ( istilah lain dari janji palsu – red) pada masyarakat khususnya diprovinsi Lampung.
” Sebentar lagi tidak terasa ya, Lampung akan memilih siapa gubernur yang akan menjalani periode lima tahun selanjutnya.” Ujar Avis saat dihubungi melalui sambungan seluler, Rabu 28/03.
” Saya meski saat ini tinggal di Jakarta, tetap memperhatikan perkembangan politik di Lampung. Sangat besar harapan saya kemudian, jika nanti siapapun yang terpilih menjadi gubernur mohon jangan lupakan janji – janji mereka pada masyarakat waktu kampanye.”
Avis mengkhawatirkan, jika kemudian gubernur terpilih nantinya tidak menjalani program – program unggulan seperti apa yang mereka janjikan pada masa kampanye, masyarakat akan merasa kecewa dan sampai pada titik jenuh untuk menghadapi kembali pilkada.
” Yang kita takutkan, masyarakat capek merasa dibohongi kemudian sampai pada titik jenuh Pemilu, dan enggan untuk memilih kembali. Akhirnya kemudian terjadi krisis kepercayaan pada masyarakat pada para calon lain di Pemilu mendatang. Padahal, bisa jadi kemudian ada calon bagus yang muncul kedepannya.” Lanjut Avis.
Maka Avis kemudian memohon juga pada para cagub Lampung, agar setidaknya menghargai masyarakat yang akan mengantar mereka ke kursi pimpinan tertinggi di provinsi Lampung.
” Tolonglah, hargai masyarakat dibawah. Mereka menitipkan amanah dibahu siapapun yang menjadi gubernur nanti. Hargai mereka cukup dengan tidak memberi janji angin syurga pada mereka. Jalankan program secepatnya. Insya Allah jika pemimpin kerja bagus, maka masyarakat tidak akan lagi bergeser untuk memilih yang lain di pilkada berikutnya.” Tutup Avis.
( Adhit )