Banyuasin, medianusantaranews.com
Dalam rangkaian HUT Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) ke-68 dan Satuan Perlindungan Masyarakat (Linmas) ke-56 yang diselenggarakan dihalaman kantor Pemkab Banyuasin berlangsung meriah, bahkan disela-sela kegiatan tersebut juga ditampilkan Atraksi Tigger Strong Fire atau lompat harimau dalam cincin api merupakan salah satu atraksi menarik dalam rangkaian Upacara HUT Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) pada (3/4).
“Atraksi maut itu merupakan rangkaian dari HUT Satpol PP ke 68 yang digelar di Lapangan Upacara Kantor Bupati Banyuasin, Selasa (03/04). Upacara diikuti oleh unsur ASN, TNI, Polri, Siswa SMA, SMP, dan SD, serta Karang Taruna”, Kadis Kominfo Kabupaten Banyuasin Erwin Ibrahim.
Dikatakan Erwin, dalam amanatnya Bupati Banyuasin Ir. SA Supriono, MM menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya serta ucapan terima kasih atas dedikasi dan loyalitas yang ditunjukan seluruh anggota Pol PP.
“Sebagai abdi negara dan abdi masyarakat saudara telah menunnjukan profesional, kompetensi, dan integritas yang tinggi dalam menunjang tugas pokok yang saudara emban” ungkap Supriono kepada wartawan dan beliau bertindak sebagai Inspektur Upacara.
Peringatan HUT Satpol PP tahun ini menjadi momentum istimewa karena bertepatan dengan tahapan penyelenggaraan Pilkada serentak di 171 daerah. Diharapkannya, Satpol PP dapap meningkatkan kesiapsiagaan dalam rangka memberikan dukungan untuk kelancaran pelaksanaan Pilkada 2018.
“Potensi gangguan terhadap penyelenggaraan ketertiban umum dan ketentraman masyarakat akan meningkat. Untuk menyikapi situasi itu, aparat Satpol PP di daerah harus dapat menyikapi sejak dini” imbaunya
Kesempatan itu juga kata dia, Bupati mengingatkan faktor penting yang harus diperhatikan dalam pengoptimalan penyelenggaraan ketertiban umum serta perlindungan masyarakat dalam mengawal pelaksanaan Pilkada serentak 2018.
Dibutuhkan koordinasi, integrasi, baik secara vertikal maupun horizontal dengan instansi terkait seperti KPUD, Bawaslu, TNI dan Polri, serta Badan Kesbangpol Daerah.
Usai digelar upacara, undangan dan peserta upacara disuguhi atraksi dari 38 Praja Pria dan 12 Praja Wanita. Atraksi tersebut antara lain Bela diri Yongmodo, lompat harimau dalam cincin api, demonstrasi fighting yang menggambarkan satu praja wanita yang dikeroyok empat berandalan, serta atraksi pematahan blok beton dan besi cor.
Hadir dalam rangkaian upacara antara lain Ketua DPRD Banyuasin Heryadi, SP., Kapolres Banyuasin AKBP Yudhi Markus Pinem, S.IK., Perwakilan Kajari Banyuasin, Sekda Banyuasin Dr. Ir. H. Firmansyah, M.Sc., Kepala OPD, Camat, dan Lurah, serta tokoh masyarakat.
(asta/waluyo)
