Sulawesi Tengah, Medianusantaranews.com – Bersamaan dengan telah berakhirnya masa tanggap darurat gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah (Sulteng) sudah berakhir pada hari Jumat 26 Oktober 2018. Tim Tagana Provinsi Lampung pada hari ini Sabtu (27/10/2018) kembali ke Lampung.
Kepulangan Tim Tagana Lampung dilepas oleh Kepala Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Tengah, Ridwan Mumu didampingi oleh Staf Direktorat Perlindungan Sosial Korban Bencana Alam , Kementerian Sosial RI, Ak Husein. Demikian disampaikan oleh Ferius Gunadi sebagai Ketua Tim Relawan Tagana via telepon selulernya Sabtu (27/10/2018).
Dalam arahannya Ridwan Mumu mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Lampung yang telah berkenan mengirimkan Tagana ke Sulawesi Tengah yang sedang dilanda musibah ini.
Keberadaan Tagana Lampung selama bertugas di Kabupaten Sigi sangatlah berarti khususnya dalam membantu pelaksanaan Dapur Umum untuk kepentingan para pengungsi. Disamping itu juga memberikan motivasi kepada para pengungsi yang berada di tenda-tenda darurat untuk bangkit kembali dari kepurukan. Katanya.
Mesih menurut Ridwan Mumu bahwa mulai 27/10/2018 sampai dengan 25/12/2018 statusnya beralih dari Darurat ke Pemulian dan telah ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Sulawesi Tengah No.466/425/BPBD/2018 pada 25/10/2018 tentang Penetapan Status Transisi Darurat ke Pemulihan Bencana Gempa Bumi, Tsunami dan Likuifaksi. Katanya.
Sementara itu menurut Kepala Dinas Sosial Provinsi Lampung, Sumarju Saeni Tim Relawan Tagana dalam keadaan sehat dengan menumpang Lion Air diperkirakan mendarat di Bandara Radin Intan II sekitar jam 14.35 Wib. (Ppid-dinsos)
