Banyuasin,medianusantaranews.com- Tak ingin melihat dan mendengar keluhan masyarakat pengguna ruas jalan kabupaten, tepatnya dilingkungan Rt.04 Desa Sumber Teluk Betung Kecamatan Pulau Rimau Kabupaten Banyuasin Sumatera Selatan, maka oleh warga setempat sengaja ditanami batang pisang dilokasi ruas jalan yang dalam kondisi rusak parah sangat.
“Batang pisang pisang itu sudah ditanam oleh warga sudah lebih sebulan dan saat ini batang pisang bisa tumbuh dengan baik dan para pengguna jalan masih bisa melintas dijalur sebelah kiri dan kanan lokasi tanaman itu dengan lancar jika dalam kondisi jalan kering, tetapi kalau datang hujan tidak yang melintas”, ucap Sul warga setempat saat ditemui wartawan (24/1/2019) beberapa saat yang lalu.
Sopir pengangkut buah sawit ini menambahkan, sebenarnya kerusakan ruas jalan Kabupaten di wilayah Pulau Rimau dan Suak Tapeh selama ini yang salah masyarakatnya yang tak mau berusaha melakukan perbaikan sendiri.
Menurutnya, selama camatnya pak Anthoni, jalan itu, kalau perjalanan dari Pulau Rimau ke Kabupaten Banyuasin masih bisa dihitung kecepatanya dengan waktu paking lama 1,5 jam sudah sampai tempat baik menggunakan kendaraan roda dua maupun mobil, tetapi sekarang tidak bisa lagi.
Bahkan kata warga asal Jawa Barat ini, perjalanan pakai sepeda motor saja berangkat dari lokasi dan tujuan yang sama memakan waktu lebih 4-5 jam, kalau kendaraan roda 4, apalagi bermuatan berat bisa satu hari baru sampai tujuanya.
Terpisah, kata salah seorang pegawai Kecamatan Pulau Rimau, masalah kerusakan jalan itu tanggung jawab pemerintah Kabupaten dan dikecanatan ini tidak ada anggaranya untuk itu.
Masih kata sumber yang tidak mau disebut nama dan jabatanya itu menambahkan sebenarnya yang anggaran banyak itu ada didesa, jika Kepala Desa mau menggerakan warganya melakukan perbaikan dengan cara bergotong royong, mungkin kerusakan jalan tidak separah itu.
Tetapi lambat waktu pasti dari Pemkab Banyuasin ruas jalan kabupaten dari Desa Lubuk Lancang Kecamatan Suak Tapeh sampai Kecamatan Pulau Rimau bgkan sampai di Kecamatan Selat Penuguan tetap akan diperbaiki dan saat ini perbaikan dengan corbeton pun sudah dilaksanakan sampai di Desa Meranti, mungkin bertahablah, tutupnya.(waluyo)
