Medianusantaranews.com (Tulang Bawang) – Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang melakukan
Penandatanganan MoU dengan Politeknik Kesehatan Tanjung Karang Program Sekolah Kebidanan dalam rangka merealisasikan 25 Program Bergerak Melayani Warga (BMW).
Penandatanganan MoU tersebut berlangsung di ruang rapat utama Kantor Bupati Tulang Bawang, pada hari Selasa, (07/09/2021).
Hadir pada kesempatan tersebut Direktur Poltekes Kemkes
Tanjung Karang dan jajaran, Staff Ahli, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Keuangan, Kepala Bapedda, Kepala Dinas Kominfo, Kepala Bagian Hukum, dan Kasubag Kerjasama Pemkab Tulang Bawang.
Dalam kegiatan tersebut Bupati Tulang Bawang Dr. Hj. Winarti S.E., M.H. menghadiri secara langsung dalam penandatanganan MOU Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang bersama Direktur Politeknik Kesehatan Tanjung Karang, Warjidin Aliyanto, SKM, M.Kes.
Keinginan Pemerintah Kabupaten bersama Dinas Pendidikan Kabupaten Tulang Bawang dalam meningkatkan pendidikan SDM di wilayah Kabupaten Tulang Bawang, maka dilakukan kesepakatan bersama pernyataan calon tenaga kesehatan penerima beasiswa Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang pada Politeknik Kesehatan Kemkes Tanjung Karang Program Studi D-III Kebidanan.
Alasan munculnya kerjasama program 25 BMW Sekolah Kebidanan merupakan ide dan pemikiran dari aspirasi masyarakat ketika Bupati berkunjung ke desa-desa pada saat menjadi Ketua DPRD Tulang Bawang, sangat sedikit tenaga kesehatan yang dimiliki khususnya di Kabupaten Tulang Bawang.
“Tujuan MoU ini untuk mewujudkan pendidikan yang bermutu bagi calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pada jenjang Poltekes Kemkes Tanjung Karang,” bebernya.
Pada seleksinya sendiri, setiap calon mahasiswa adalah lulusan SMA DAN SMK Kesehatan yang berdomisili di Kabupaten Tulang Bawang dan siap mengabdi di tanah kelahirannya
“Kemudian pelaksanaan ujiannya dilaksanakan pada 2 juli 2021 di Politeknik Kesehatan Poltekes Tanjung Karang Kemkes yang diikuti oleh 12 orang peserta dengan melalui seleksi akademik dan kesehatan,” jelasnya.
Harapan Bupati terhadap program ini adalah dapat membantu masyarakat kedepannya agar memperoleh kesehatan yang tepat dan terbaik terutama pada ibu dan anak.
“Dapat menciptakan bidan desa mendampingi perempuan hamil dan anak-anak, gagasan dari aspirasi masyarakat Kabupaten Tulang Bawang, program ini merupakan program sekolah gratis yang diperuntukan bagi masyarakat Kabupaten Tulang Bawang,” tungkasnya.
Lebih lanjut Bupati mengatakan dengan program ini merupakan program pendidikan untuk tetap menciptakan tenaga handal di bidang kesehatan. Khususnya di Tulang Bawang, dengan harapan, banyak program pro perempuan di tempat lain yang mengikutinya.
“Semoga menjadi langkah baik di dunia pendidikan kesehatan Kabupaten Tulang Bawang dan ucapan terima kasih sebesar-besarnya diucapkan kepada jajaran Politeknik Kesehatan Tanjung Karang sebagai salah satu bentuk kepedulian antara pemerintah Kabupaten Tulang Bawang dan masyarakat,” tutup Winarti. (MNN/Advertorial)
