Tulang Bawang Barat, Medianusantaranews.com- Dalam upaya mendukung program pemerintah pusat mengurangi serta memanfaatkan sampah organik Dinas Lingkungan Hidup menggelar kegiatan pelatihan pembuatan pupuk organik.
Dalam kegiatan tersebut, menghadirkan Narasumber R.Sudharma Basuki selaku Direktur Utama ” Bio Process Technology ” dari Bandung – Jawa Barat.
Hadir dalam acara tersebut Bupati Tulang Bawang Barat H. Umar Ahmad, SP, Wakil Bupati H. Fauzi Hasan, SE,MM, wakil ketua DPRD H. Ponco Nugroho, satker PSPL PU propinsi Lampung, Lurah Mulya Asri, Dasawisma, PKK, kelompok tani, tokoh agama, tokoh masyarakat juga perwakilan sekolah mulai SD,SMP dan SMU yang mengikuti program adiwiyata binaan Dinas lingkungan hidup.
Acara yang digagas Dinas Lingkungan Hidup berkerja sama dengan KSM Mulya Asri di TPS 3R kelurahan Mulya Asri berjalan lancar.
Dalam kesempatan tersebut R Sudharma Basuki selaku narasumber memaparkan, sebelum pemanfaatan atau pengolahan sampah organik harus ada pemilahan sampah organik dan non organik hal ini harus dimulai dari rumah tangga atau ukm. Pada keaempatan tersebut pak sudharma langsung mendemontrasikan cara pengolah sampah organic.
“Sampah tersebut harus dipisahkan dan nantinya akan diolah menjadi pupuk dengan menggunakan cairan MOL (mikro organisme lokal)kelebihan cairan ini proses pumbuatan pupuk organik dari limbah rumah tangga atau kotoran sapi,”ungkapnya.
Setelah prosesnya selesai pupuk tersebut langsung bisa digunakan untuk media tanam tanpa harus menunggu seminggu atau sampai bulanan.
Meskipun berbau kotoran ternak tersebut setelah cairan gas metan disiramkan, maka kotoran sapi tidak lagi menimbulkan bau tak sedap.
Sementara itu, Kabid. Pengeloaan Sampah dan LB3 Dinas Lingkungan Hidup Tulang Bawang Barat Razid, SE., MM menuturkan, program tersebut, selain untuk mendukung program pemerintah pusat, juga untuk mendidik masyarakat dalam menciptakan lapangan pekerjaan yakni pembuatan pupuk organik yang ramah lingkungan.”Kegiatan ini kami lakukan dalam upaya mendidik masyarakat dalam memanfaatkan limbah tanaman dan ternak untuk diolah menjadi pupuk organic yang ramah lingkungan,”ungkapnya Rabu(7/11/2018).
Dengan demikian kabupaten Tulang Bawang Barat bisa nakpak bersih, maju dan masyarakatnya sejahtera. Pantauan di lokasi para peserta pelatihan Nampak antusias dan mereka optimis kegiatan ini akan bermanfaat bagi masyarakat sekitar pasar Mulya Asri.(GS.