Tulang bawang, medianusantaranews.com
Wahyu Nurhikmah, Kepala Satuan Koordinasi Cabang (Satkorcab) Banser Kabupaten Tulang Bawang mengecam terjadinya aksi kriminal pelemparan bom molotov di kediaman ketua PW Ansor Lampung oleh orang tidak dikenal pada Sabtu (16/12/2023) pukul 02.50 WIB.
Ia mendesak pihak kepolisian untuk menangkap pelaku dan mengungkap motiv dari kejadian tersebut.
“Kami mendesak pihak kepolisian untuk menangkap pelaku dan mengungkap motiv dari kejadian tersebut”
“Kami pun menghimbau kepada suruh kader Ansor khususnya Banser untuk menjaga kewaspadaan, siaga dan siap mengawal kasus ini hingga selesai”
“Ini negara hukum, tidak bisa kriminalisasi di biarkan, harus ditindak tegas dan dihukum seberat-beratbnya karena menimbulkan rasa tidak aman dan keresahan di kalangan masyarakat.” tegas Wahyu.
Sebelumnya telah terjadi sebuah ledakan di rumah Ketua GP Ansor Lampung, Hidir Ibrahim, M.Si dengan dilempar bom molotov oleh dua orang yang di duga pelaku bom molotov pada Sabtu (16/12/2023) yang sempat terekam pada kamera tersembunyi (CCTV).
Dalam tayangan video yang beredar di media sosial, bom tersebut dilempar orang menggunakan motor namun tersangkut di pagar rumah dan terbakar.
Bom molotov tersebut tersangkut di lampu pagar rumah dan meledak di tempat. Kejadian depan rumah Hidir Ibrahim Jl Raden Gunawan 2 RT 9 Kelurahan Rajabasa Pemuka, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung tersebut membuat masyarakat setempat kaget dan melihat kejadian tersebut sebelum shalat Subuh.
Menurut Ita, warga setempat, kejadian tersebut saat warga sedang tertidur senyap sebelum shalat Subuh. Berdasarkan keterangan RT, jumlah pelaku peneror dua orang berboncengan motor. Mereka lewat depan rumah korban dan melempar botol, namun mengenai lampu pagar rumah.
MNN/WAHYU
