PEDAGANG PASAR SIMPANG PEMATANG DEMO PT.CIPTA KARYA WAWAY.

MESUJI, medianusantaranews.com

Selasa 24 juli 2018 dari jam 10.00wib sampai jam 12.00 para pedagang pasar simpang pematang lakukan demo di depan kantor pengembang,PT Cipta Karya Waway dengan posisi demo di jalan raya simpang pematang arah budi aji.

Di dalam aksi demonya pedagang pasar simpang pematang yang berjumlah lebih kurang 500 pedagang yang di kordinatori oleh ketua porum pasar dan penasehat hukumnya,ustad Jupri dan Udayana,kordinator yang ber sama padagang pasar minta pada pengembang pasar yaitu kusus pada direkturnya dan bukan melalui perwakilanya agar kesepakatan MOU segera di penuhi.

Namun sangat di sayangkan saat pedagang pasar simpang pematang lakukan demo di depan kantor pengembang tidak berada di tempat untuk menemui para pedagang,sehingga para pedagang semakin bringas menyuarakan haknya untuk di penuhi.

Saat pedagang lakukan demo polsek simpang pematang dan kapolres beserta wakapolres mesuji dan jajaranya lakukan pengamananya berikut satpol PP juga di terjunkan untuk mengamankan jalanya demo agar tidak terjadi hal hal yang tidak di inginkan.

Untuk tuntutan pedagang pasar pada pengembang adalah,kembalikan ke MOU awal,segera di jadikan SHGB atas nama pedagang tanpa ada biaya

Lain,bagi pedagang yang sudah lunas pembayaranya segera di beeikan  SHGB atas nama pedagang,apa bila belum luans dapat difasilitasi melalui peebankan,hapus semua denda sepihak yangvdi lakukan pengembang,hapus semua intimidasi dan premanisme dari pengembang.

Para pedagang berharap pada pemerintah pemkab mesuji untuk dapat  membantu menyelesaikan dan mencari jalan terbaiknya antara pengembang dan pedagang.sementara para pedagang jika ini semua tidak kelar maka pedangang akan lakukan demo besar besaran dan akan turun di jalan lintas timur,

Dari MOU pertama sampai hari ini belum ada ke jelasan dari pemgembang dan itikat baik padahal pedagang siap untuk melunasi utang utangnya jika yang sudah lunas SHGB nya telah di terima sesuai nama sendiri.bukan nama dari pengembang, itu sendiri ungkap ustad Jupri dan Udayana di ahir ahir ungkanya pada media yang hadir saat ini.

(Hary)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *