Penukal Abab Lematang Ilir (PALI)
medianusantaranews.com
Rapat Paripurna VII DPRD Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Sumatera Selatan dalam rangka pembahasan Raperda tentang APBD perubahan Kabupaten PALI tahun anggaran 2018 dengan agenda penyampaian pemandangan umum semua fraksi digelar di ruang rapat Gedung DPRD komplek Pertsmina Pendopo Kabupaten PALI, Rabu (12/09/2018).
Selain mengusung agenda tentang APBD Perubahan Kabupaten PALI tahun 2018, DPRD Kabupaten PALI juga menyoroti pelaksanaan pembangunan infrastruktur di Kabupaten PALI yang sedang terjadi.
DPRD Kabupaten PALI meminta dinas dinas yang terkait agar jangan asal terima pelaksanaan pembangunan yang asal jadi.
Dalam pandangannya,,Adi Warsito yang mewakili Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) meminta pelaksanaan pembangunan fisik di Kabupaten PALI untuk diawasi secara intensif oleh dinas yang terkait agar hasil yang didapat sesuai dengan perencanaan. Fraksi ini pun juga menekankan agar tidak terjadi penyalahgunaan wewenang oleh oknum oknum yang hanya ingin mengeruk keuntungan besar.
” Perlu diawasi secara intensif oleh Dinas yang terkait segala pembangunan fisik infrastruktur di Kabupaten PALI, yang asal jadi jangan asal terima ” Ujar Warsito dalam sidang Paripurna.
Senada juga disampaikan oleh Fraksi gabungan PPPKS yang dibacakan Aka Cholik Darlin. Disampaikan Cholik secara specifik kepada Dinas Pekerjaan Umun agar tidak menerima proyek pembangunan yang tidak sesuai perencanaan.
“Pembangunan fisik yang dikerjakan asal-asalan, kami berharap dinas PU jangan menerimanya,” tegas Kholik
Rapat paripurna ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten PALI Drs Soemarjono, yang dihadiri 17 anggota DPRD dari jumlah keseluruhan 25 anggota DPRD Kabupaten PALI. Ada 8 anggota DPRD PALI yang tidak hadir.
Sedangkan dari Pemerintah Kabupaten PALI, hadir juga Bupati Kabupaten PALI Ir Heri Amalindo, wakil Bupati PALI Ferdian Andreas Lacony serta sejumlah kepala OPD dan FKPD dilingkugan Pemerintah Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).
Pada rapat paripurna ini, penyampaian fraksi-fraksi DPRD Kabupaten PALI, hampir seluruh fraksi mengapresiasi peningkatan APBD-P yang mencapai 10,2 persen dari Rp 1,5 triliun meningkat menjadi Rp 1,7 triliun.
Rapat paripurna ini kemudian di skor sampai Senin (17/09/2018) hingga fraksi PDI-P, fraksi Partai Demokrat, fraksi PAN, fraksi Golkar, fraksi Hati berbintang dan fraksi gabungan PPPKS menyampaikan pemandangan umumnya tentang Raperda APBD-P PALi tahun anggaran 2018 (Ab)