Lampung Timur,Medianusantaranews.com-Wakil Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhari menerima kunjungan kerja peninjauan oleh Tim Topografi Kodam II/Sriwijaya ke Patok/titik Triangulasi yang terletak di desa Marga Mulya kecamatan Bumi Agung, Lampung Timur, Kamis (31/01/2019).
Acara dihadiri oleh Kepala Topografi Kodam II Sriwijaya Kolonel Ctp Ir. Amirullah Idris, Dandim 0429/Lampung Timur, CH Prabowo, Kepala Staf Distrik Militer (Kasdim) 0429/Lampung Timur Mayor Kav.Joko Subroto, Kabag Ops Polres Lampung Timur Kompol A.R., Hakim Rambe, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Tarmizi, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik,Wirham Riyadi, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, Heri Alpasa, Kepala Dinas Lingkungan Hidup, Permukiman dan Pertanahan, Datang Cahaya Hartawan, Kepala Satuan Polisi Pamong Praja, Ahmad Badrullah, Kepala Bagian Hukum Setdakab Lampung Timur, Sudarli, Camat Bumi Agung, Irwan Fariza, Kepala BPN (Badan Pertanahan Nasional) yang di wakili oleh Suhadi Kepala Desa Marga Mulya, Kemari.
Wakil Bupati Lampung Timur Zaiful Bokhori menyampaikan bahwa kehadiran Tim Topografi Kodam II/Swj adalah untuk menjelaskan secara rinci terkait titik triangulasi yang ada di Desa Marga Mulya Kecamatan Bumi Agung.
Hari ini kita kedatangan tamu dari Kodam II Sriwijaya yaitu bapak Kolonel Amirullah yang mana tadi telah memberikan penjelasan secara rinci dan konkret tentang titik triangulasi yang ada di Desa Marga Mulya Kecamatan Bumi Agung, oleh karena itu sudah cukup jelas dan gamblang bahwa titik triangulasi ini memang masih sangat dibutuhkan dan ini juga menjadi cagar budaya yang harus kita lestarikan,kata Zaiful Bokhori
“Saya atas nama masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Lampung Timur berterimakasih sekali atas kehadiran bapak beserta jajaran yang telah memberikan penjelasan secara rinci dan kongkret tentang titik triangulasi itu”.ujarnya.
Zaiful mengatakan akan mempelajari lebih lanjut terkait hal ini.Dia juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama memelihara cagar budaya dan melestarikannya.
“Kita akan coba pelajari dan lihat, karena kita tidak ingin ada masalah-masalah baru dan tim kan baru datang jadi kita akan lakukan kajian-kajian dengan turun kelokasi, oleh karena itu kepada saya mengajak seluruh elemen masyarakat agar bisa memelihara yang namanya cagar budaya ini untuk dapat kita lestarikan sebagai aset dan cagar budaya yang tidak boleh dihilangkan atau dirusak dan dipindahkan”,pungkas Zaiful ( Irma)