Banyuasin,medianusantaranews.com- Ternyata informasi yang viral di sosial media dalam sepekan terakhir ini terkait adanya penjualan buah Anggur disepanjang ruas Jalintimsum Palembang-Jambi terlihat marak dalam Kecamatan Betung itu terbukti hoax. Pasalnya setelah diturunkan Tem Gabungan yang dikomandoi oleh Sekretaris Kecamatan Betung Yudi Santoso dan Dinas Kesehatan Kesehatan yang didampingi Satpol PP juga dari Satuan Kepolisian untuk melakukan uji kebenaran isu itu dan akhirnya tidak terbukti dan hasil pemeriksaan kesehatan hasilnya negatif dan buah itu sangat layak untuk dikonsumsi, ucap Yudi saat dibincangi wartawan dissalah satu lokasi penjualan buah anggur asal Medan Sumut, Kamis kemarin.
Tim Gabungan Dinas Kesehatan dan Kecamatan Betung langsung didampingi dari kepolisian lakukan Sidak langsung dilokasi Penjualan Buah Anggur di sepanjang jalan lintas Sumatera di Kecamatan Betung Banyuasin.
Adapun uji saple yang dilakukan Dinkes disaksikan selain para petugas dan tempat juga langsung oleh penjual buah anggur di Amrulah (42) berasal dari Medan dan Padil (28) berasal dari Aceh termasuk ada beberapa calon pembeli dan hasil yang diteliti oleh tim Dinkes tidak ditemukan adanya tanda-tanda yang mengandung Pengawet atau Formalin dari buah Anggur tersebut.” Ya hasil uji dari beberapa sample itu negatif dan layak untuk dikonsumsi”, imbuh Yudi.
Sementara Amrullah sendiri mengaku kaget, tiba-tiba datang rombongan dari pejabat dan disitu ada pihak kepolisian, Satpol PP serta Dinas lain langsung minta ijin aku mau memeriksa buah yang aku jual ini, jelasnya (26/10/2018) beberapa saat yang lalu.
Aku bertanya ada apa ingin memeriksa buah anggur ini, ternyata ada isu bahwa anggur disebar luaskan katanya pakai pengawet dan mengandung formalin. Padahal aku sendiri juga makan buah ini, terang Amrullah dengan logat asli bahasa Batak Medannya.(waluyo)