Medianusantaranews.com, (Musi Banyuasin)- Pondok Pesantren Al Qomar Aripan yang terletak dibelakang SPBU Sungai Lilin kaya Rt 03 Rw 02 kelurahan Sungai Lilin Jaya Kecamatan Sungai Lilin Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Provinsi Sumatera Selatan menggratiskan seluruh biaya selama dipemondokan hingga para santrinya lulus.
“Pondok pesantren ini saya dirikan sejak 2018 lalu yang bertujuan untuk memberikan bantuan kepada warga kurang mampu atau miskin yang anaknya ingin menuntut Ilmu di ponpes,” ujar H Ali Imran selaku pengasuh ponpes Al Qomar Aripan saat ditemui lokasi Ponpes oleh beberapa media, Kamis (25/3/2021).
Pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan yang memperdalam ilmu atau pendidikan agama Islam dan mengamalkannya sebagai pedoman hidup sehari-hari dengan mementingkan moral dan akhlaq yang baik dalam kehidupan bermasyarakat.
Lebih lanjut menurut salah satu tokoh masyarakat Kecamatan Sungai Lilin yang berdarah Minang (Sumateta Barat) ini menjelaskan, tujuan umum pesantren ini adalah membimbing anak didik untuk menjadi manusia yang berkepribadian Islam yang sanggup dengan ilmunya menjadi mubaligh Islam dalam masyarakat sekitar melalui ilmu dan amalnya.
Santriwan dan santriwati mengikuti yasinan setiap malam jumat di Ponpes Al Qomar Aripan. Perlu diketahui bahwa santriwan dan santriwati yang ada berasal dari daerah sekitar dan ada yang berasal dari Kabupaten Banyuasin, yang rata-rata dari keluarga tidak mampu dan anak Yatin serta piatu.
Sementara, bangunan ponpes ini terdiri dari ruangan belajar sebanyak 2 lokal, masjid 1 buah, asrama 3 lokal, kantor 1 kokal, dapur umum yang berasal dari dana pribadi H Ali Imran serta 1 lokal berasal dari bantuan dari Dinas Perkim Muba. Saat ini selain membutuhkan gedung yang lebih baik lagi juga belum adanya sarana dan prasarana olahraga raga.
“Ponpes Al Qomar ini terdiri dari SMP, Tahfiz Alquran, Marawis, Hadroh serta memberikan praktek budidaya ikan dan ternak ayam. Santri yang sudah ada saat ini 40 santriwan dan santriwati dengan tenaga pendidik ustadz dan ustadzah sebanyak 9 orang yang berpengalaman,” imbuhnya.
Selain itu, ponpes ini juga melaksanakan pengajian ibu-ibu, Manaqib Sultan Aulia Seh Abdul Kadir Jailani Ponpes Suryalaya Perwakilan Musi Banyuasin yang dilakukan setiap bulan dan yasinan rutin setiap malam jumat. “Kami siap menampung santriwan dan santriwati sebanyak-banyaknya, juga ada yang kecanduan narkoba kami siap untuk direhab selama 40 hari dan yang sudah berhasil dan dikembalikan kepada keluarganya sudah lebih 10 orang,” tutupnya.
Terpisah, Habibi salah satu santriwan asal Betung Kabupaten Banyuasin jadi santri di ponpes Al Qomar Arivan bersyukur, karena mendapatkan kesempatan untuk belajar dan menimba ilmu agama di ponpes Al qomar. “Saya merasa betah berada di pondok ini, saya sudah mondok selama dua tahun. Terimakasih Abi H Ali Imran,” Ucapnya. (MNN/waluyo)